Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2021

SEPUCUK SURAT DARI BAPAK

Gambar
  Bapak adalah seseorang yang lebih sering diam dan tak menunjukkan kasih sayangnya secara langsung,seseorang yang selalu bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan keluarga,seseorang yang secara diam-diam selalu mendukung dan memperhatikan putra-putrinya. Bapak ku pun begitu,beliau selalu tampak humoris dengan orang lain,selalu melontarkan hal-hal yang lucu .Namun lebih banyak diam kepadaku,entah karena sekarang aku sudah bertambah dewasa hingga sungkan tuk sekadar ngobrol-ngobrol seperti Bapak dan anak lainya.Aku pun begitu lebih sering curhat dan berdebat dengan ibuku,Bapak hanya akan mendengarkan dan sesekali menasehatiku.”Ojo sering gawe nesu mak mu(jangan sering membuat ibumu marah).Biasanya aku langsung patuh dan tak membantah lagi. Jika ibuku selalu mempunyai ekspektasi-ekspektasi yang harus aku raih,Bapak tidak.Beliau hanya diam dan membiarkan aku meraih apa yang aku inginkan. Dulu ,ketika aku masih duduk di kelas 2 MA sekaligus mondok.Ibuku selalu menyuruhku untuk segera meng...

TENTANG RASA SAKIT

Gambar
 Siapa yang tak pernah merasakan “Rasa sakit”,saya kira semua orang pernah mengalaminya bahkan ada yang berlarut-larut membebani fikiranya.Itu wajar namun akan menjadi buruk bila kau tak pernah bisa lepas menanggungnya. Menurut Markus aurellius,Rasa sakit itu berasal dari dalam dirimu sendiri bukan sesuatu yang datang dari luar dirimu,adapun sesuatu ada yang membuatmu terganggu dan merasa sakit karenanya,itu adalah pilihan dari dirimu yang mau sakit karenanya. Diri kita memiliki pilihan untuk tak merasa sakit karenanya.Rasa sakit itu akan lenyap atau mungkin tak akan kau rasa bila kau tak mau merasakan sakit.Bila kau sudah terlanjur merasa sakit, ”maka bangunlah dan raih kesadaranmu kembali,panggil dirimu dan bangunlah sekali lagi.KIni kau akan sadari bahwa yang mengganggumu hanyalah mimpi,pandanglah kenyataan ini sebagaimana engkau memahami mimpimu”. Kadang kita merasa sakit karena sesuatu yang sudah kita lalui,kenangan pahit misalnya,bukankah itu sudah berlalu.Atau sesuatu ...

Jadi versi terbaik menurut dirimu sendiri

Gambar
 Orang lain selalu berkomentar tentang kita,baik itu ucapan yang membangun maupun meruntuhkan dirimu.kita mungkin tak akan bisa memuaskan  mereka semua.Karena setiap individu memiliki pemikiran dan ekspektasinya masing-masing. Kita hanya akan lelah bila mendengarkan mereka semua atau bahkan kita akan kehilangan jati diri kita yang sebenarnya.Menjadi baik dan bermanfaat bagi sesama adalah sebuah keharusan,namun tak akan mudah merealisasikanya.Akan selalu ada yang akan mengkritik setiap langkahmu dan kalau kita hanya fokus dengan kritikan itu,kita tak akan pernah mampu untuk berhasil mencapai mimpi kita. Kejar dan raihlah mimpimu,jika memang itu bukan sesuatu yang benar dan tak merugikan orang lain,kamu pantas untuk memperjuamgkanya sampai akhir,hiraukan suara-suara yang berusaha menghentikanmu,mereka hanya tak suka bila kamu berhasil nantinya. Aku pernah ada dalam posisi itu,berusaha sekuat tenaga untuk memenuhi ekspektasi tinggi dari mereka,entah itu hal yang ku suka maupun ta...

Perempuan,ngapainsih sekolah tinggi-tinggi?

Gambar
Siang tadi secara tidak sengaja aku menonton vidio kak Maudy Ayunda.Vidio berisi perjalanan,proses sampai akhirnya lulus S2 di Stanford university dengan meraih dua gelar sekaligus,,aku sampai terharu dan meneteskan air mata melihatnya.Salah satu yang diungkapkanya mengenai rintangan ketika memutuskan melanjutkan study S2nya adalah ketika orang-orang disekitanya bertanya,"Ngapainsih perempuan ngelanjutin sekolah tinggi-tinggi kalau ujung-ujungnya dirumah", Yah,,,ucapan tersebut memang relate dan hampir dirasakan setiap perempuan yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.Akupun pernah merasakan hal tersebut,ketika masih mondok dulu,"kabeh-kabeh kok mbok ayahi,mondok,sekolah,madin ,ngapalke to nduk-nduk,kadak wong wedok yo bakale ning pawon(Semuanya kok kamu ambil mondok,sekolah ,madin,menghafal,toh nantinya juga di dapur),apalagi sekarang masih lanjut kuliah,jelas banyak yang tak suka dengan langkah yang aku ambil tersebut. Berkecil hati?,kadang meman...

KETIKA DITANYA KAPAN NIKAH??

 Ketika ditanya,kapan nikah? Pertanyaan tersebut kerap  terlontar berkali-kali ketika aku bertemu dengan tetangga,teman dan juga kerabat.Sebenarnya wajar-wajarsih,untuk ukuran gadis desa,seusiaku sudah terbilang sangat cukup untuk menikah bahkan teman sepantaranku hampir semua telah menikah. Apakah itu menjadi beban fikiranku? Tentu saja,tapi aku berusaha untuk tak berkecil hati,Aku yakin setiap orang memiliki jalan ceritanya masing-masing,aku bersyukur diberikan jalanku yang seperti ini,Aku tak mungkin berlaku egois berdo'a agar diberikan kesempurnaan dengan sukses disemua lini bidang kehidupan ini.Haha...intinya nikmati saja apa sedang ada sekarang. Tapi,pliss lah tak perlu terlalu mengungkit-ungkit pertanyaan itu juga kali,apalagi sampai nyinyir kesana kemari mengkritiki diriku.dan terlalu ikut campur untuk mengurusi kehidupanku. Kadang ada yang tanya,inget umur,jangan sampai lupa nikah!,Lho masak belum punya calon sih mbk?Ah iku karena dirimu terlalu banyak memilih sih.Uda...